Rabu, 25 Januari 2012

Cerita Bersama Galang Press


Tepat ketika hari terakhir di GREBEG BUKU Yogyakarta, dengan slogan “Menuju Yogya sebagai Kota Wisata Buku”, sy bertemu dengan Pimred Penerbit GALANG. Penerbit galang adalah penerbit yang menerbitkan buku “Gurita Cikeas” karya George Junus Aditjondro yang banyak menarik perhatian publik dan sedang diburu. Ketika itu obrolan hangatpun terjadi, terlebih sy mengenalkan diri sebagai kader KAMMI. Topik pembicaraan seputar buku dan korupsi, isu korupsi kembali hangat menjadi pembicaraan seteleh kasus century mencuat.

Sembilan Kebohongan Tentang Global Warming


Rabu, 17 Maret 2010



 Namun tahukah kita bahwa apa-apa yang berhubungan dengan Global Warming hanyalah rekayasa dan mitos belaka?yang dikembankan Amerika dan negara maju dengan kemajuan dan   media Informasi dan propaganda yang mereka miliki. Tahukah pula kita bahwa teori Global Warming tidak disandarkan oleh penelitian dan kebenaran ilmiah? dan apa kepentingan Amerika dan Negara maju atas upaya atau 'niat baik' mereka menyelamatkan dunia?.

 Berikut beberapa hal yang membuat kita perlu berfikir ulang tentang apa yang disebut Global Warmin, yang selama ini kita mengamini dan mendukungnya, sadar ataupun tidak....

KAMMI Sleman Temukan Indikasi Pungutan Dana Sekolah


SLEMAN (KRjogja.com) - Hasil temuan yang dihimpun tim investigasi pendidikan dari Kasatuaan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Sleman menemukan adanya indikasi orang miskin masih dikenakan biaya dalam melaksanakan wajib belajar sembilan tahun. Pengenaan biaya pembayaran ini terjadi pada sekolah negeri, terutama pada SD dan SMP.

 Ketua Umum KAMMI Daerah Sleman, Kartika Nur Rakhman, SP menyampaikan, dari hasil temuan tersebut, KAMMI mendesak kepada Pemkab Sleman baik eksekutif maupun legislatif untuk segera mencari solusi atas permasalahan tersebut. Langkah-langkah srtategis perlu dilakukan guna mengawali terealisasinya jaminan akses wajib belajar bagi seluruh warga masyarakat kabupeten tersebut.

Masih Ada Pungutan Sekolah Di Sleman


[Selasa, 27 Oktober 2009]

 SLEMAN – Pungutan dengan kedok sumbangan di sekolah-sekolah masih banyak ditemukan di Sleman. Dalam sebulan terakhir, sedikitnya ada 10 sekolah dari SD dan SMP yang ditemukan menarik sumbangan kepada murid-muridnya. Data ini didapat dari hasil investigasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Sleman.

 Bentuk-bentuk pungutan kepada murid yang masih diterapkan oleh SD dan SMP di tujuh kecamatan antara lain berbentuk sumbangan uang asuransi kesehatan, tes IQ, lomba MTQ, dana OSIS, uang seragam, serta sumbangan untuk rapat komite sekolah. Bahkan beberapa sekolah masih menarik sumbangan untuk pembangunan gedung yang dibebankan kepada siswa baru. “Atas berbagai bentuk sumbangan itu, tiap murid dibebankan biaya sebesar Rp 1 sampai 2 juta. Tak peduli apakah murid tersebut berasal dari keluarga mampu atau tidak,” ujar aktivis KAMMI Sleman Budiyanto dalam konferensi pers, kemarin (26/10)
.

GARDU DEMOKRASI MAU KAWAL PEMILUKADA SLEMAN 2010


Diterima di ruang Panitia DPRD Kab Sleman (Selasa, 23/2), Gardu Demokrasi Sleman dipimping Kartika Nurrakhman beraudensi dengan Pimpinan DPRD, diterima Wakil Ketua Endri Nugraha Laksana dan Wakil Ketua Ir. Rohman Agus Sukamto. Maksud dan tujuan beraudensi yaitu sharring keikut sertaaan Gardu Demokrasi Sleman mengawal pelaksanaan Pemilulukada SLeman yang akan dilaksanakan Mei 2010.

KAMMI SLEMAN AKAN MENGAWAL DEWAN BARU


Perwakilan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Sleman Yogyakarta ber-audensi dengan Pimpinan Sementara DPRD Kab Sleman sesudah Rapat Paripurna Istimewa Pelantikan Dewan Baru Periode 2009/2014 (Rabu/12/8). Diterima Ketua dan Wakil Ketua Sementara DPRD Kab Sleman, H. Koeswanto, S.I.P., dan Drs. Sarjono, M.M. didampingi Mantan Ketua Dewan Lama (2004/2009) H. Rendradi Suprihandoko, S.H.,M.Hum. Empat orang perwakilan KAMMI, dikoordinir oleh Budiyanto.

KAMMI Demo di Rumah Boediono di Sleman


 Metro TVHeadline News / Nusantara / Kamis, 4 Maret 2010 13:04 WIB

 Metrotvnews.com, Sleman: Mahasiswa Yogyakarta yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) berunjuk rasa di depan rumah pribadi Wakil Presiden Boediono di Sleman, Yogyakarta, Kamis (4/3). Mereka mendesak Boediono mundur dari jabatannya.

Arti Penting Sejarah


Pidato Pramoedya Ananta Toer pada peluncuran ulang Media Kerja Budaya,
14 Juli 1999 di Aula Perpustakaan Nasional. Sumber: Jaringan Kerja Budaya

Para hadirin yang terhormat,
Sebetulnya apa yang saya katakan dalam 10 tahun ini sudah sering saya katakan secara lisan. Sekarang saya sampaikan lagi secara lisan. Pertamakali tentang negara kita adalah negara maritim terdiri dari belasan ribu pulau tetapi mengapa diduduki oleh Angkatan Darat. Dari bupati kadang-kadang sampai kepala desa. Mengapa ini bisa terjadi? Ini adalah kesalahan historis. Kesalahan lain dengan kekeliruan. Kesalahan berasal dari sudah dari otak, kalau keliru itu adalah salah dalam pelaksanaan teknis.

Menjadi Kader AB2


Dalam konstitusi, Karakter Organisasi KAMMI dijelaskan bahwa KAMMI bersifat organisasi kader (harokatut tajnid) dan organisasi pergerakan (harokatul amal). Sebagai harakatut tajnid, maka konsekuensinya adalah adanya pewarisan nilai-nilai dan spirit pada generasi pemegang tongkat berikutnya. Kaderisasi inilah yang menjadi ujung tombak sebuah organisasi.